JAKARTA - PLN UP3 Cianjur memastikan kesiapan 27 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mendukung mobilitas pengguna kendaraan listrik selama Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Langkah ini menjadi bagian dari upaya PLN untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pengendara EV yang melintasi wilayah Cianjur.
Seluruh titik SPKLU telah menjalani pengecekan menyeluruh oleh tim teknik dan Srikandi PLN. Pemeriksaan meliputi kondisi konektor, sistem proteksi, komunikasi perangkat, kapasitas daya, serta kesiapan aplikasi PLN Mobile sebagai sarana utama monitoring dan transaksi pengisian daya.
Dengan persiapan ini, setiap SPKLU dipastikan siap melayani kebutuhan pengisian daya secara optimal.
SPKLU ditempatkan di lokasi strategis, termasuk jalur wisata, pusat kota, area komersial, dan titik transit utama. Hal ini memastikan pengguna kendaraan listrik memiliki akses mudah dan cepat ke stasiun pengisian, sehingga perjalanan selama libur akhir tahun menjadi lebih efisien dan nyaman.
Komitmen PLN Mendukung Transisi Energi
Manager PLN UP3 Cianjur, Andre Pratama Djatmiko, menegaskan bahwa kesiapan SPKLU merupakan bagian dari komitmen PLN mendukung percepatan transisi energi. “Kami memastikan seluruh SPKLU berada dalam kondisi prima. Pengguna kendaraan listrik dapat bepergian dengan aman dan nyaman karena seluruh infrastruktur siaga 24 jam,” ujarnya.
Selain kesiapan infrastruktur, PLN juga menekankan pentingnya layanan pendukung bagi masyarakat. General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, menyampaikan bahwa penguatan ekosistem kendaraan listrik merupakan langkah strategis yang terus dipercepat.
“Keandalan SPKLU sangat penting di momen libur akhir tahun, dan kami memastikan seluruh fasilitas siap melayani pelanggan sepanjang jalur Cianjur,” jelasnya.
Dengan langkah ini, PLN tidak hanya menyiapkan fasilitas pengisian daya, tetapi juga memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa transisi ke kendaraan listrik dapat dilakukan dengan lancar, aman, dan nyaman. Infrastruktur yang handal menjadi pondasi penting dalam mendorong adopsi EV di Indonesia.
Optimalisasi Aplikasi PLN Mobile dan Trip Planner
Selain menyiapkan SPKLU, PLN juga mendorong pemanfaatan fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile. Fitur ini membantu pengendara merencanakan perjalanan dengan lebih efisien, mengetahui lokasi SPKLU terdekat, serta memantau ketersediaan daya secara real-time. Penggunaan aplikasi ini diharapkan mempermudah mobilitas pengendara EV, terutama selama masa libur Nataru yang biasanya ramai.
Penggunaan teknologi digital ini menjadi bagian dari strategi PLN untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan. Dengan Trip Planner, pengguna kendaraan listrik dapat menghindari antrean panjang di stasiun pengisian, mengoptimalkan waktu perjalanan, serta memastikan pengalaman berkendara yang lebih terarah dan aman.
Langkah digitalisasi ini juga menunjukkan bagaimana PLN terus beradaptasi dengan kebutuhan mobilitas modern. Integrasi antara infrastruktur fisik dan aplikasi digital menjadi kunci agar masyarakat dapat merasakan layanan optimal, sekaligus mendorong pemanfaatan kendaraan listrik secara lebih luas.
Dampak Positif Bagi Mobilitas dan Lingkungan
Kesiapan SPKLU yang optimal selama Nataru juga berdampak positif bagi kelancaran mobilitas masyarakat. Pengguna kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan panjang dengan lebih nyaman, tanpa khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan.
Hal ini mendukung mobilitas yang lebih efisien dan mengurangi ketergantungan pada kendaraan berbahan bakar fosil.
Dampak lingkungan juga menjadi salah satu fokus PLN. Dengan peningkatan akses ke SPKLU, masyarakat didorong untuk menggunakan kendaraan listrik, sehingga emisi karbon dapat berkurang. Upaya ini sejalan dengan target pemerintah dalam pengurangan polusi udara dan percepatan transisi energi bersih di sektor transportasi.
Secara keseluruhan, langkah PLN UP3 Cianjur menunjukkan komitmen nyata dalam menghadirkan layanan publik yang andal dan ramah lingkungan. Persiapan 27 SPKLU ini tidak hanya memudahkan masyarakat selama libur akhir tahun, tetapi juga mendorong kesadaran akan pentingnya energi bersih dan kendaraan listrik di masa depan.