BCA

Syarat KUR BCA 2025 Dorong UMKM Meningkatkan Kapasitas Usaha Secara Optimal

Syarat KUR BCA 2025 Dorong UMKM Meningkatkan Kapasitas Usaha Secara Optimal
Syarat KUR BCA 2025 Dorong UMKM Meningkatkan Kapasitas Usaha Secara Optimal

JAKARTA - Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank BCA pada 2025 kembali menjadi solusi strategis bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang membutuhkan tambahan modal. 

Pinjaman KUR BCA 2025 dirancang untuk membantu pemilik usaha memperluas kapasitas produksi, menambah stok barang, maupun mendukung operasional sehari-hari dengan suku bunga kompetitif dan proses cepat.

BCA menawarkan pinjaman dengan bunga ringan antara 6% hingga 9% per tahun, tanpa biaya provisi maupun administrasi, serta jangka waktu fleksibel mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan. 

Fitur ini memungkinkan debitur menyesuaikan cicilan sesuai kemampuan finansial, sekaligus mendorong pertumbuhan usaha secara berkelanjutan.

Bank BCA juga menegaskan KUR 2025 sebagai wujud nyata dukungan perbankan terhadap UMKM, sehingga setiap pelaku usaha memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pembiayaan yang dapat meningkatkan kinerja bisnisnya.

Syarat dan Dokumen Pengajuan KUR BCA

Pengajuan KUR BCA 2025 memerlukan persyaratan jelas agar permohonan dapat disetujui. Untuk nasabah perorangan, calon debitur harus Warga Negara Indonesia minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah, memiliki E-KTP, serta menjalankan usaha minimal enam bulan. 

Debitur juga tidak boleh memiliki fasilitas KUR berjalan di bank lain dan tidak pernah menerima kredit bermasalah sebelumnya.

Dokumen yang wajib dilengkapi antara lain E-KTP debitur dan pasangan, NPWP untuk pengajuan di atas Rp50 juta, Kartu Keluarga, Surat Keterangan Usaha atau Nomor Induk Berusaha (NIB), serta BPJS Ketenagakerjaan untuk KUR Kecil. 

Untuk badan usaha, dokumen tambahan seperti akta pendirian, pengesahan Kemenkumham, NPWP badan usaha, identitas pengurus dan pemegang saham, serta Surat Keterangan Usaha juga harus dilengkapi.

Penyusunan dokumen yang lengkap dan akurat menjadi salah satu kunci agar proses evaluasi KUR BCA berjalan lancar. BCA menekankan pentingnya mempersiapkan dokumen sebelum mengajukan agar dana pinjaman segera cair dan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan usaha.

Proses Pengajuan KUR BCA Online dan Offline

Calon debitur memiliki dua opsi pengajuan KUR BCA, yakni secara online dan offline. Untuk pengajuan online, nasabah dapat membuka laman resmi BCA, mengisi formulir, melampirkan dokumen persyaratan, dan menunggu proses evaluasi kelayakan usaha oleh bank. 

Proses ini dibuat efisien sehingga calon debitur dapat mengajukan dari mana saja tanpa harus datang langsung ke cabang.

Sementara pengajuan offline dilakukan dengan mengunjungi kantor cabang BCA. Nasabah akan dibantu petugas untuk mengisi formulir melalui webform BCA dan melakukan evaluasi dokumen. 

Setelah disetujui, dana KUR akan langsung dicairkan ke rekening debitur. Metode offline ini memudahkan UMKM yang lebih nyaman berinteraksi langsung dengan petugas, sekaligus mendapatkan arahan lengkap terkait prosedur pinjaman.

Kombinasi metode online dan offline ini memungkinkan jangkauan KUR BCA lebih luas, mendukung pelaku usaha di berbagai daerah untuk mengakses modal dengan cepat, aman, dan transparan.

Tabel Angsuran KUR BCA 2025 Plafon Rp100 Juta

BCA memberikan fleksibilitas tenor mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan agar cicilan menyesuaikan kemampuan usaha. Angsuran bulanan untuk pinjaman Rp100 juta bervariasi, mulai dari Rp8.606.400 untuk tenor 12 bulan, Rp4.431.700 untuk 24 bulan, Rp3.041.800 untuk 36 bulan, Rp2.347.400 untuk 48 bulan, hingga Rp1.930.700 untuk tenor 60 bulan.

Struktur cicilan ini memberikan kemudahan bagi UMKM dalam mengatur arus kas dan memastikan pembayaran berjalan lancar. Cicilan terjangkau juga mendorong UMKM lebih berani mengambil langkah ekspansi, meningkatkan kapasitas produksi, dan menambah stok usaha.

Dengan tenor panjang dan bunga rendah, KUR BCA 2025 menjadi alat pembiayaan efektif yang membantu pelaku usaha mempertahankan likuiditas, memperluas pasar, dan meningkatkan daya saing. 

Program ini juga mencerminkan komitmen BCA dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui penguatan UMKM, yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index